Yayah ngamong tanpa mangsa,
Hingan silarja jatine,
Satata samaptaptinya,
Rakit rakiting ruksa,
tahan tumaneming siku,
Karasuk sakeh kasrakat..."
Ertinya :
Inilah kidung kekerasan dan ketekunan hati, seakan meraban/meracau tanpa mengenal waktu. Waktu yang pada hakikatnya menjadi batas kesusilaan dan keselamatan, kerana itu hati selalu siap waspada, menghadapi peraturan mengenai kerosakan jasmani dan barang dunia fana, harus tahan atau kuat terhadap kemarahan yang dikenakan serta semua penderitaan yang harus diterimanya.
R. Ng. Ranggawarsita (1802 – 1873)
Mas Kiyahi Sarataka
Mantri Carik Kadipaten Anom
Tiada ulasan:
Catat Ulasan