Mungkinkah dapat di kelam
lewat mata bundar nan lirih
rahasia duka yang berbinar sayu
mengusik peterena hati
menyentuh nurani rasa ?
Kau renung tinggi ke mega angkasa
kau tekur tak berkutik leka
persis mencari-cari jejak Nur di sana
memohon dilimpahi cahya bening kasih
menerang kelam kotak hayatmu
menghindar naungan mendung
mengapai cerah
Kau jejak erat pautan kakimu
Kau jejak erat pautan kakimu
kau cengkam kemas tapakmu ke leluhur tanah
seakan tegas takkan beralih langkah
hasratmu biar terus hayatmu berpijak
niatmu agar nuansa girang utuh dibatil
menangkis jauh hadirnya nelangsa
menggenggam citra
Lantas...
Mungkinkah kau berkamit impi
meratap hadirnya swargaloka
lewat simpuh ragamu nan suram?
lewat simpuh ragamu nan suram?
Riesna Zasly
10 Disember 2009
10 Disember 2009