"Aku hanya memintamu untuk menjaganya, Er!" pekik Revan kecewa, sesaat setelah bebas dari penjara.
"Tapi aku tidak pernah menyuruhmu untuk mencintainya!"
"Lalu, kauanggap apa aku ini?" desis Ersad tersinggung. "Sebentuk robot yang tak memiliki nurani? Sekian tahun kulalui bersamanya, apakah salah jika tumbuh perasaan di hatiku? Adrini istri yang baik. Ia memberikan semua yang kubutuhkan."
"Karena itulah dulu aku ingin mengawininya. Ia milikku. Dan sekarang aku memintanya kembali darimu!"
Tujuh tahun sebelumnya, karena harus mendekam di balik terali penjara, seorang lelaki meminta sahabatnya untuk menikahi kekasihnya. Dan kini ia meminta kembali semua haknya. Revan dan Ersad, dua lelaki yang memperebutkan cinta suci seorang wanita.
"Kau telah melewati ribuan hari bersama Ardini, Er," pinta Revan penuh permohonan. "Kini izinkan aku memilikinya hanya untuk satu malam..."
Tetapi bagaimana jika tak satu malam pun berhasil dimilikinya? Bagaimana jika tak seorang pun dapat meraih cinta Ardini yang utuh, karena Ardini tak sanggup memilih salah satu di antara dua lelaki yang sama-sama dicintainya? Mestikah Ardini menyemai dua cinta sekaligus dalam hidupnya?
Abadilah Cinta. Selamanya. Cinta memang tak akan pernah berakhir
PSS : Ketika membaca buku penyanyi ini, hati banyak berdebar-debar menanti kesudahan kisahnya... hingga mampu mengalirkan air mata... kisah cinta 3 segi yang menyayat hati.. bahasanya juga romantik habis... aduhai...
Dengarnya PTS mahu membawa buku ini ke pasaran malaysia... moga teman-teman dapat menghayatinya kelak...
Tiada ulasan:
Catat Ulasan